Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

PERISTIWA PENTING DI BULANG SYA'BAN & KEUTAMAANNYA

Sya’ban adalah bulan kedelapan dalam penanggalan hijriyah. Nama Sya'ban berarti 'pemisahan', disebut demikian karena orang-orang Arab pagan berpencar dan berpisah pada bulan ini untuk mencari air yang terpancar. Arti lainnya Sya‘ban berasal dari Syâ‘a bân yang bermakna terpancarnya keutamaan. Selain Ramadhan, bulan Sya'ban juga termasuk bulan yang mulia dalam Islam. Hal karena pada bulan tersebut terjadi sejumlah peristiwa penting dalam sejarah Islam.  Baca juga: Keutamaan Bulan Sya'ban Peristiwa tersebut adalah: 1. Bulan turunnya perintah berpuasa Selama 15 tahun kenabian, berarti belum ada perintah puasa Ramadhan. Diwajibkannya puasa terhadap orang-orang beriman adalah pada bulan Sya'ban tahun ke-dua hijriah. Ini artinya ada waktu sebulan untuk berlatih bagi umat Islam sebelum menjalankan kewajiban puasa Ramadhan. “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”(Al-Baqar

RASULULLAH SOSOK KOMANDAN TEMPUR BERKEKUATAN PENUH

Gambar
Baginda Rasulullah saw., selain seorang Nabiyullah, juga tercatat sebagai seorang militer yang jago dalam merancang strategi perang, gerakan taktis, dan operasi militer. Beliau mencapai tujuannya dengan akurasi tinggi, mnghancurkan moral musuh dalam sekali operasi. Semua  strategi dan taktiknya didasarkan pada realitas kebutuhan yang tepat. Para ahli militer dan sejarawan sepakat dengan keahlian Baginda Rasulullah saw dalam menyusun strategi dan taktiknya, seperti pada perang Badar, Uhud, Ahzab, Perang Bani Quraidhah, Khaibar, Hunain, Penaklukan Thaif, serta menghancurkan moral musuh dalam ekspedisi Fathul Makkah. Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan

EMPAT TAHUN

Gambar
Awalnya Khalid bin Walid adalah panglima pasukan kavaleri  kaum kafir Quraisy. Kala Perang Uhud, Khalid yang melihat kelemahan pasukan Muslimin, saat pasukan panah bernafsu mengambil rampasan perang dan turun dari Bukit Uhud . Ia menggunakan tipu muslihat menarik pasukan kavaleri berkudanya dan kembali berputar menyerang pasukan panah muslimin yang lengah sehingga menimbulkan korban berjatuhan di pihak kaum muslimin. Kisah Masuknya Islam Khalid bin Walid Ketika Rasulullah Umrah, Beliau bertanya, “Dimana Khalid?”. Mendengar hal tersebut, Al Walid bin Walid tidak menyia-nyiakan kesempatan. Al Walid menulis sepucuk surat kepada saudaranya, Khalid bin Walid. Menceritakan bahwa Rasulullah sempat menanyakan dan menyebut namanya. Sangat disayangkan jika jawara Qurays secerdas Khalid, tidak masuk Islam. Membaca surat tersebut, bergejolak dada Khalid. Tampaknya pernikahan bibinya, Maimunah radhiallahu ‘anha ,sedikit banyak membawa pengaruh. Sambil berdiri tegak di tengah-tengah sidang masyaraka
Gambar
SIAPAKAH JENDERAL KOHLER 147 Tahun yang lalu – 26 Maret 1873, Belanda menyatakan perang terhadap Kerajaan Aceh Darussalam serta mengirimkan pasukan ekspedisi dipimpin Jenderal Johan Herman Rudolf Kohler. Jenderal Kohler adalah seorang Yahudi dari ordo elit Lucifer . Hal ini terbukti dengan adanya symbol setan berupa ular yang menggigit ekornya sendiri (ourobros symbol). Secara garis besar, Perang Aceh meliputi: Perang Kekuatan  Kohler bersama 3198 serdadu infanteri, 100 kavaleri berkuda, 168 opsir, dan 1000 orang hukuman mendarat di Pantai ceureumen pada Senin pagi, tepatnya 6 April 1873. Kekuatan armada Belanda kala itu terdiri 6 kapal perang, 2 kapal angkutan laut, 5 barkas, 8 kapal patroli, 1 kapal komando, 6 kapal logistic. Sedangkan dari pihak Aceh Darussalam yang menghadang pasukan Belanda adalah 3000 pasukan. Perang Psychology  Zentgraaf penulis buku ‘Atjeh’ (1938) menggambarkan kondisi perang Aceh begitu dahsyat hingga membuat serdadu Belanda mengalami gangguan jiwa dan kemor